Minggu, 20 Juni 2021

Pemimpin NU Menolak Ulama yang Mempromosikan Poligami: Dia Tidak Mengerti Islam

Pemimpin NU Menolak Ulama yang Mempromosikan Poligami: Dia Tidak Mengerti Islam

Santri Semesta-Taufik Damas, selaku wakil ketua syuriyah yang dikelola NU wilayah DKI Jakarta, memberikan pendapatnya tentang imbauan ulama terhadap poligami. Taufik Damas Kritik Pendeta NU Yang Mendorong Karakter Poligami, Dengan Mengatakan "Dia Tidak Mengerti Islam"

Taufik Damas mengkritik ulama yang mendorong poligami. Taufik Damas menyebut ulama salah jika mendukung poligami.

Baru-baru ini, Taufik Damas menanggapi maraknya gerakan yang mendorong poligami. Menurut Taufik, ia menyebut gerakan itu salah karena Islam memang memuliakan perempuan.

Taufik Damas mengatakan bahwa mendorong poligami adalah sebuah kesalahan. Taufik Damas mengungkapkan hal itu menanggapi maraknya segelintir orang yang mengaku sebagai pemuka agama dan misionaris serta mengajak umat Islam untuk berpoligami.

"Itu salah, itu salah, yang berarti dia tidak mengerti dasar-dasar hukum Islam. Selain itu, kami minta maaf, kami justru mendorong kesetaraan, dan Islam mendorong kesetaraan antara laki-laki dan perempuan," kata Taufik Damas, Jumat (18/6). , 2010) Dikutip oleh recent.id-Jaringan Suara.com

“Jadi kalau ada gerakan untuk mendorong poligami, apalagi dilakukan oleh ulama atau di seminar, bagi saya itu menunjukkan semangat menentang kesetaraan antara laki-laki dan perempuan.” lanjutnya.

Taufik Damas juga menjelaskan secara detail realitas poligami dalam Islam.

“Sebenarnya ruh Islam itu monogami, bukan poligami. Poligami itu boleh, tapi dalam situasi darurat (mandul), bukan dalam situasi normal,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Taufik Damas juga mengatakan bahwa di zaman Nabi Muhammad, salah seorang sahabatnya memiliki lebih dari selusin istri.

"Sebenarnya ayat-ayat tentang poligami itu salah. Tapi yang pasti ayat 3 Al-Qur'an memang melarang poligami saat itu, banyak di antaranya 10, 12, 16, dst," kata Taufik Damas.

“Semangatnya terbatas. Namun, orang menganggap ayat ini sebagai motivasi poligami,” tegasnya.

NU Nahdliyin Nahdlatul Ulama Islam Populer Nusantara Poligami suami istri pernikahan PBNU 

Previous Post
Next Post

0 Comments: