KISAH CICIT PEREMPUAN RASULULLAH SAW YAITU SAYYIDAH NAFISAH RA DENGAN ANAK YAHUDI
Subhanallah...
Islam agama yang benar.
Itulah pengakuan dari keluarga Yahudi setelah anaknya sembuh
dari kelumpuhan berkat air wudhu saja. Air wudhu yang tak sengaja dipungut dan
dioleskan ke kaki si anak Yahudi, tiba-tiba saja kakinya bisa digunakan untuk
berdiri, bahkan berlari.
Bekas air wudhu tersebut adalah bekas air wudhu Waliyullah
Sayyidah Nafisah yang merupakan cicit dari Rasulullah SAW.
Beliau adalah seorang wanita teladan di antara
muslimat-muslimat lainnya. Dengan ketakwaannya yang tinggi kepada Sang
Pencipta, beliau dikenal sebagai salah satu waliyullah yang memiliki banyak
karomah.
Baca Juga : .8 Cara Mendidik Anak Laki-Laki Dalam Islam, Ini sabda Nabi!!!
Dan salah satu karomahnya adalah bisa menyembuhkan sakit
lumpuh dengan air wudhunya.
Subhanallah...
Silsilah Sayyidah Nafisah adalah beliau putri dari Hasan Al
Anwar bin Zaid Al Ablaj bin Imam Hasan Bin Sayyidina Ali bin Abi Thalib suami
sayyidah Fatimah binti Rasulullah saw beliau juga menyandang sebagai cicit dari
Rasulullah SAW. Di balik derajat nasab yang agung itu, Sayyidah Nafisah rupanya
memiliki tingkat ketakwaan yang tinggi dan senantiasa berzikir kepada Allah
SWT.
Pada suatu ketika Sayyidah Nafisah datang ke Mesir untuk
menetap dan tinggal di sana. Di Mesir, beliau tinggal berdekatan dengan
keluarga Yahudi yang memiliki seorang anak gadis yang sedang sakit lumpuh.
Meski berbeda keyakinan, namun Sayyidah Nafisah sangat menghormati tetangganya
itu.
.
(Memang Islam sangat menghormati tentangga dan pemeluk agama
lain).
Di hari yang cerah, si ibu gadis Yahudi hendak pergi untuk
suatu keperluan. Ia merasa kebingungan karena tidak tahu kepada siapa anaknya
yang lumpuh tadi dititipkan. Setelah berfikir sejenak, akhirnya sang ibu
memutuskan untuk menitipkan anak gdisnya kepada Sayyidah Nafisah.
Sayyidah Nafisah tak merasa keberatan sedikit pun dengan
amanah sang ibu bahkan beliau menjaga amanah itu dengan sebaik-baiknya. Ketika
datang waktu shalat, Sayyidah Nafisah langsung bergegas mengambil air wudhu.
Namun, di tengah-tengah Sayyidah berwudhu, air basuhan yang terjatuh tanpa
disadari mengalir ke tempat anak gadis Yahudi yang lumpuh itu.
Gadis Yahudi itu kemudian mengambil bekas air wudhu tersebut
sedikit dengan tangannya. Kemudian ia membasuhkannya ke kedua kakinya yang
lumpuh.
Subhanallah...
.
Atas izin Allah SWT, anak gadis tersebut tiba-tiba saja bisa
langsung berdiri. Tak lama kemudian ia sudah sembuh total dari kelumpuhannya.
Tentu saja hal ini membuat si anak gadis Yahudi sangat riang dan ia bermaksud
hendak mengucapkan terima kasih kepada Ayyidah Nafisah. Tapi apa daya, niatnya
tertunda karena Sayyidah Nafisah sedang asyik bertemu kepada Sang Pencipta
lewat Shalatnya.
Selang tak berapa lama kemudian, ibu gadis tersebut ternyata
sudah kembali.
Betapa kagetnya sang ibu karena ia disambut anak gadisnya
dengan berlari-lari kecil. Seketika itulah sang ibu menyadari bahwa anak
gadisnya sudah sembuh dari kelumpuhan.
Sang ibu dan anak saling berpelukan.
Sang ibu menanyakan apa penyebab kesembuhan lumpuhnya. Si
anak gadis kemudian menceritakan semua yang telah dialaminya.
.
Begitu mendengar penuturan anaknya, sang ibu menangis sambil
tersungkur ke tanah.
Sang ibu berkata,
”Tak diragukan lagi, agama Sayyidah Nafisah adalah agama
yang mulia dan sungguh-sungguh agama yang benar.”
Setelah mengucapkan yang demikian itu, di saat yang
bersamaan, Sayyidah Nafisah sudah selesai shalat.
Sang ibu gadis Yahudi langsung saja mendekati Sayyidah
Nafisah, memeluk dan menciuminya. Sang ibu juga ingin memeluk agama yang
dipeluk Sayyidah Nafisah. Akhirnya, sang Ibu langsung mengucapkan syahadat
dengan penuh ikhlas karena Allah SWT.
Subhanallah...
Satu Keluarga Yahudi Masuk Islam
Beberapa saat kemudian, ayah gadis Yahudi tersebut datang.
Laki-laki itu merupakan salah satu tokoh Yahudi dan dia pun
sangat gembira ketika melihat anak gadisnya sudah tidak lumpuh lagi.
.
Kemudian dia bertanya kepada istrinya tentang sebab
kesembuhan anaknya.
Sang istri pun menjawab dan menceritakan semuanya dengan
rasa gembara tiada tara.
Setelah mendengar cerita istrinya, sang ayah kemudian
mengangkat tangan ke langit dan berkata,
”Maha Suci Engkau yang memberikan petunjuk terhadap orang
yang Engkau kehendaki. Demi Allah, agama Sayyidah Nafisah adalah agama yang
benar.”
Setelah mengucapkan demikian, sang ayah pun mengucap dua
kalimat syahadat sebagai tanda akan keislamannya.
Akhirnya seluruh keluarga masuk islam berkat karomah cicit
Nabi Muhammad SAW.
SubhanAllah...
Sebuah kebesaran Allah memberi karomah(sebuah keistimewahan
yg tdk diberikan kpd stiap orang) kusus kpada para kekasihnya..
Allah humma shalli alla sayyidina Muhammad..
0 Comments: